BlendedLearning menurut Semler (2005) â Sebuah kemudahan pembeljaaran yang menggabungkan berbagai cara penyampian, model pembeljaran, dan gaya pembelajaran, memperkenalkan ebrbagai pilihan media dialog anatar fasilitator dnegan orang yang mendapat pengajaran. Blended Leraning juga sebagai sebuah kombinasi pengajaran langsung faca-to 2. Memperkuat fungsi-fungsi pendidikan. 3). Menjadi insan yang berguna, tidak hanya sekadar mengikuti kegiatan-kegiatan yang berguna saja. b. Pemberian nasihat orang tua kepada anak agar rajin belajar Pemberian nasehat adalah pemberitahuan seseorang tentang sesuatu yang baik agar dia dapat melakukannya dan yang jahat agar dia tidak melakukannya. Belajartidak harus lama. Yang menentukan suatu pelajaran dapat diserap oleh otak bukan seberapa lama kamu belajar, namun seberapa efektif kegiatan belajarmu. Oleh karena itu kamu harus tahu bagaimana cara belajar efektif. Dengan belajar secara efektif kamu dapat menghemat waktu untuk pekerjaan lain. Selain itu kamu akan terhindar dari rasa bosan saat Menurutnya metode ceramah lisan ini bersifat ekonomis dan dapat menyajikan informasi secara efektif untuk mengatasi masalah rujukan atau literatur yang langka. Ciri-ciri Ceramah. Pengertian ceramah adalah suatu bentuk keterampilan menyampaikan informasi di depan umum atau biasa dikenal dengan public speaking. Tujuan dari ceramah itu sendiri Umumnyapidato dilakukan untuk menyatakan peristiwa atau hal yang layak untuk diperbincangkan di depan umum. Contohnya pidato tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sekitar tempat tinggal. Ciri pidato yang baik. Mengutip dari situs Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud), berikut adalah ciri-ciri pidato yang baik: PEMBAHASAN 2.1 Pengertian Mengajar. Mengajar adalah segala upaya yang disengaja dalam rangka memberi kemungkinan bagi siswa untuk terjadinya proses belajar sesuai dengan tujuan yang telah dirumuskan. Karena belajar merupakan suatu proses yang kompleks, tidak hanya sekedar menyampaikan informasi dari guru kepada siswa. Oleh Nov, 2021 2 komentar. DAPODIK.co.id - Cara Mudah Pengelolaan Kelas Yang Efektif Dan Efisien. Setiap guru masuk ke dalam kelas, maka pada saat itu pula ia menghadapi dua masalah pokok, yaitu masalah pengajaran dan masalah manajemen. Masalah pengajaran adalah usaha membantu anak didik dalam mencapai tujuan khusus bimbinganbelajar yang melakukan latihan menjawab soal-soal UN atau SMPTN, karena (2000 : 13) metode ceramah adalah cara penyampaian bahan pelajara dengan komunikasi lisan. Metode ceramah lebih efektif dan efisien untuk . 4 menyampaikan informasi dan pengertian. Margono (1989 : 30) mengem,ukakan bahwa Penerapanmetode ceramah dalam menarik perhatian siswa dan meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami materi pendidikan agama islam ternyata cukup efektif dan efisien dan dapat juga di ketahui dari hasil Pre Tes dan Post Tes dan hasil Ulangan Blok yang telah dilaksanakan. Kata Kunci: Pembelajaran Kelas Rangkap, Metode Ceramah. PENDAHULUAN MenurutRoestiyah, untuk melaksanakan mengajar efektif diperlukan syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh guru, yaitu : a. Guru harus mengupayakan agar siswa belajar secara aktif, baik mental maupun fisik. b. Guru harus menggunakan banyak metode pada waktu mengajar. c. Penggunaan motivasi yang tepat. AHakikat Metode Mengajar Dalam Pembelajaran. menurut Sri Anitah (2008) metode mengajar merupakan suatu komponen yang harus di gunakan dalam kegiatan pembelajaran karena untuk mencapai tujuan pembelajran maupun dalam upaya membentuk kemampuan siswa diperlukan suatu metode atau cara yang mengajar yang efektif. Untukmendapatkan bantuan mengenai cara membentuk karakter para pegawai dan pimpinan hingga dapat mengakselerasi perubahan yang kompetitif di organisasi Anda, ESQ Training memiliki langkah-langkah dan metodologi yang diperlukan. Hubungi kami via email di info@ telepon ke 0821-2487-0050 (Gisri). Modelpembelajaran konvensional ini dipandang cukup efektif dan memiliki keunggulan, terutama: Berbagai informasi yang tidak mudah ditemukan di tempat lain; Menyampaikan informasi dengan cepat; Membangkitkan minat akan informasi; Mengajari peserta didik yang cara belajar terbaiknya dengan mendengarkan; Mudah digunakan dalam proses Organisasikelas sederhana. Dengan ceramah, persiapan satu-satunya bagi guru adalah buku catatanya. Pada seluruh jam pelajaran, guru berbicara sambil berdiri atau kadang-kadang duduk. Cara ini paling sederhana dalam pengatuan kelas, jika dibandingkan dengan metode semonstrasi yang mengharuskan guru mengatur alat-alat. KursusPamong Belajar Kompeten Melalui Moda Daring, PP PAUD dan Diks Jawa Barat, 2017 1 PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL Ada beberapa cara yang dapat dimanfaatkan agar dapat mempelajari modul ini secara efektif, antara lain. 1. Bacalah setiap petunjuk yang terdapat dalam modul ini dengan baik, agar tidak terjadi kesalahan persepsi terhadap isi modul. 0bmbL. 7 Pendirian Membiasakan Nan Efektif Dan Efisien Sparing pagi para petatar hingga mahasiswa merupakan sebuah bagasi sebagai halnya predikatnya misal pelajar. Pelajar yang baik tentunya harus belajar yang baik, belajar yang baik ialah membiasakan yang menghasilkan peningkatan pengetahuan, sikap dan atau keterampilannya. Berlatih pagi para pesuluh hingga mahasiswa ialah sebuah pikulan seperti mana predikatnya seumpama peserta. Murid yang baik tentunya harus sparing yang baik, sparing yang baik adalah belajar yang menghasilkan eskalasi pengetahuan, sikap dan atau keterampilannya. Namun apakah berlatih Anda seumpama pelajar sudah lalu efektif dan efisien? Jika belum, mari simak 7 cara belajar yang efektif dan efisien berikut 1. Lakukan Suasana Belajar nan Nyaman Yang perlu Kamu bagi pertama adalah bagaimana cara membangun suasana belajar yang nyaman. Suka-suka banyak prinsip untuk membuat mood belajar itu unjuk, diantara Beliau dapat membiasakan sambil mendengarkan musik, sparing di ajang-tempat yang nyaman misalnya di taman maupun dipinggir haud, atau diruangan ber-AC 2. Menyingkat Pokok Pendedahan Yah, mencatat taktik-pokok penataran. Kenapa? Karena sekiranya Beliau membaca 1 pokok maka akan butuh masa nan sangat lama kerjakan menyelesaikan. Ambilah intipati dari pelajar tersebut. Hal ini akan membuat fasilitas mengingat dan juga mudah kerjakan memahami inti semenjak penerimaan tersebut 3. Belajar Bersama Metode ini seringkali di katakan metode yg paling efektif karena internal suasana sparing pasuk nan cukup leha-leha pengambil inisiatif menjadi kian rileks menyepakati pelajaran/materi yang akan di serap. Selain itu hal-hal yang belum di ketahui akan lebih mudah di selesaikan dengan bekerja sama. Maka suntuk dipetuakan untuk sparing bersama untuk menghadapi eksamen. 4. Metode mempersingkat atau memodifikasi menyerupai tanda sesuatu Metode ini digunakan untuk sejumlah orang yang kesulitan intern memahfuzkan dengan cara menggunakan nama-merek yang hampir mirip buat mengingat materi. Ini sangat efektif digunakan dan induk bala sangat mudah mengingatnya. 5. Belajar dengan Praktik Belajar sambil praktek adalah hal yang sangat efektif. Yah, Prinsip belajar ini juga akan menciptakan menjadikan Dia tak merasa bosan. Misalnya pelajaran IPA seperti Botani atau Avertebrata, kita bisa sparing simultan menuduh bertaruk-tumbuhan, hewan atau apapun, dengan itu kita bisa membuat sebuah acara belajar menjadi lebih asyik. 6. Berlatih rutin tapi jangan lama Dengan rutin belajar Anda akan semakin mudah untuk menghafal keadaan nan sudah Anda pelajari. yang perlu Ia bakal ialah “belajar rutin” enggak “Berlebih lama belajar”. Seperti sparing saat pagi 45 menit, siang 25 menit, magrib 50 menit, malam 1 jam. Cara ini sangat efetif dan pikiran juga akan tetap dalam kejadian rileks berusul pada harus belajar terlalu lama. 7. Memaklumi Bukan Mengingat Yah, peristiwa yg paling cangap dilakukan maka dari itu pelajar atapun mahasiswa ketika ingin menghadapi ujian adalah menghafal. Sebenarnya lain salah cuman tekor efektif. Lakukan lebih efektifnya adalah mengetahui teorinya maka dengan koteng akan kita pulang ingatan ketika tentamen. Kalau Beliau masih dalam metode membiasakan dengan menghafal, sangat disarankan bakal pindah ke metode mengerti materi. Sumber Cara Belajar Efektif Dan Efisien – Setiap orang mempunyai kemampuan untuk belajar secara alami. Sejak kecil, kita semua sudah banyak belajar dari banyak hal. Mulai dari menyusu, berjalan, berbicara, dan berbagai kegiatan belajar lainnya. Kemudian seiring bertambahnya usia, aktivitas belajar mulai disempurnakan dengan adanya pendidikan formal di sekolah. Perlu dipahami bahwa ternyata otak kita mampu untuk mengingat atau menghafalkan informasi sebanyak 2,5 Petabyte atau setara dengan 30 juta jam memutar video yang ada di Youtube. Akan tetapi, untuk mempertahankan potensi otak kita agar bisa digunakan secara efektif. Ada beberapa cara belajar efektif yang bisa kita terapkan. Terlebih, saat pandemi seperti sekarang ini, banyak pelajar yang akhirnya mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran. Padahal, kegiatan belajar sangat bermanfaat untuk mengasah otak dan mempersiapkan diri untuk menghadapi ujian. Ada beberapa cara belajar efektif yang bisa kamu terapkan di rumah, seperti membuat pertemuan belajar online atau belajar melalui situs web pendidikan. Akan tetapi, ada beberapa hal atau kegiatan yang dapat mengganggu proses belajar. Misalnya saja menunda atau bermalas-malasan, terlalu banyak bermain HP, lebih memilih pergi bermain, dan masih banyak lagi. Padahal nyatanya menunda belajar justru akan membuat seseorang kesulitan dalam mencapai tujuannya. Berikut ini adalah beberapa cara belajar efektif yang bisa kamu coba. Cara belajar di bawah ini sudah terbukti efektif oleh para ahli Neurosains. Untuk lebih lengkapnya, simak penjelasan lengkapnya di bawah ini A. Cara Belajar Efektif dan Efisien1. Pengulangan Berkala Spaced Repetition2. Temukan Cara Belajarmu Sendiri3. Tidur Yang Cukup4. Buat Pengelompokan Materi5. Gunakan Teknik Pomodoro6. Menyelesaikan Hal Yang Sulit Dahulu7. Belajar Melalui Lingkungan Yang Kaya Akan Visual8. Belajar Dengan Interval9. Belajar Di Tempat Yang Disukai10. Menjadikan Belajar Sebagai Sebuah Kebutuhan11. Menyusun Target Belajar12. Berperan Menjadi Seorang Guru13. Buatlah Latihan Ujian14. Bersikap Kritis15. Hindari Mendengarkan Musik Dengan Lirik16. Baca Ringkasan Materi Sebelum Beranjak Tidur17. BerdiskusiB. Sikap yang Harus Dihindari Saat Sedang Belajar Sendiri1. Mudah Menyerah2. Tidak Pandai Mengatur Waktu3. Tidak Memiliki Target PerencanaanRekomendasi Buku & Artikel Terkait Cara Belajar EfektifKategori Ilmu Berkaitan Self ImprovementArtikel Self Improvement 1. Pengulangan Berkala Spaced Repetition Untuk memaksimalkan proses belajar, maka usahakan untuk sering belajar. Tak perlu berlama-lama, kamu hanya perlu belajar sebentar saja namun sering dan dilakukan secara berkala. Para Neurosaintis telah membuktikan bahwa sinapsis atau titik temu antara terminal satu neuron dengan neuron lain yang bertugas untuk membuat kita bisa mengingat dan memahami berbagai macam hal, akan bekerja lebih maksimal jika kita melakukan metode belajar tersebut. Hal ini berarti bahwa kita akan lebih produktif untuk belajar secara rutin dan berkala jika kita menyisipkan waktu istirahat diantaranya. Untuk membuktikannya sendiri cobalah kamu berlatih untuk belajar selama lima belas menit setiap hari dalam seminggu. Cara tersebut akan menunjukkan kemajuan yang luar biasa di diri kamu. 2. Temukan Cara Belajarmu Sendiri Setiap orang pasti memiliki cara belajarnya sendiri sesuai dengan kebutuhan serta ketertarikannya. Ada beberapa orang cepat menangkap pelajaran hanya dengan menonton video tutorial saja. Namun ada juga orang yang harus belajar bersama untuk bisa memahami pelajaran tertentu. Atau ada pula yang harus belajar sendiri di tempat yang sepi dan bisa untuk fokus memahami pelajaran yang sedang ingin dipahami. 3. Tidur Yang Cukup Tidur dan juga istirahat yang cukup adalah salah satu hal yang sangat penting untuk menyimpan informasi yang ada di dalam otak. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Universitas Harvard menunjukkan bahwa mahasiswa yang memiliki kualitas tidur dan istirahat yang cukup pada malam harinya, bisa lebih mengingat materi pelajaran sebesar 35 persen. Jumlah tersebut tergolong lebih baik dibandingkan dengan mahasiswa yang tes di pagi harinya dan melakukan kegiatan belajar di malam hari tanpa menyempatkan tidur diantaranya. 4. Buat Pengelompokan Materi Pengelompokan materi adalah salah satu strategi menghafal secara sederhana. Misalnya saja kamu perlu mengingat berbagai macam flora dan fauna yang ada di seluruh wilayah Indonesia. Mulai dari Sabang Sampai Merauke. Cobalah untuk mencari sebuah cara menghubungkan kedua materi tersebut di dalam memori. Misalnya saja mengelompokkan flora yang ada di Indonesia yang berasal dari wilayah Sabang. Kemudian mengelompokkan berbagai macam fauna yang berasal dari wilayah Merauke. Kamu bisa mengingat nama-nama flora dan fauna dengan singkatan-singkatan menarik yang membuatmu mudah mengingatnya. 5. Gunakan Teknik Pomodoro Untuk menerapkan teknik ini, kamu harus mengatur timer selama 25 menit sebagai pengingat lama waktu belajar kamu. Lalu setelah timer sudah berbunyi, pakailah waktu lima menit untuk istirahat supaya pikiran menjadi lebih segar dan rileks kembali. Pemberian waktu jeda untuk istirahat itu bertujuan untuk memberikan motivasi supaya tidak merasa bosan dan juga jenuh saat belajar. Kemudian setelah lima menit beristirahat, atur kembali timer selama 25 menit lagi dan mulai belajar kembali. Lakukan metode tersebut secara berkala dan konsisten. 6. Menyelesaikan Hal Yang Sulit Dahulu Cara selanjutnya yang bisa kamu terapkan adalah dengan mendahulukan pelajaran yang dirasa sulit untuk dipahami atau dikerjakan. Saat kamu sudah menyelesaikan hal-hal yang lebih susah dulu, tentu perasaan kamu akan menjadi lebih lega dan percaya diri untuk menyelesaikan hal-hal lain berikutnya yang relatif lebih mudah. Tak hanya itu, mengerjakan tugas tersulit terlebih dahulu juga bisa membuat perasaanmu menjadi lebih puas saat sudah berhasil menyelesaikannya. 7. Belajar Melalui Lingkungan Yang Kaya Akan Visual Kamu bisa menghafal dengan lebih cepat dan juga efektif di lingkungan yang kaya akan keberagaman secara visual. Pada sebuah penelitian, ada dua kelompok mahasiswa yang diteliti untuk mengingat sebuah kata-kata secara acak. Dimana satu kelompok belajar melakukan proses pembelajaran dengan cara berpindah-pindah dari ruang satu ke ruangan kelas lain. Sementara satu kelompok lain hanya belajar di satu ruangan yang sama tanpa berpindah-pindah. Hasilnya menunjukkan bahwa kelompok yang belajar dengan cara berpindah-pindah bisa mengingat kata-kata acak tersebut 40 persen lebih baik dibandingkan dengan kelompok yang hanya belajar di tempat yang sama. Sehingga bisa kita simpulkan bahwa proses belajar dengan teknik berpindah tempat adalah salah satu cara belajar efektif yang bisa memuat proses mengingat materi menjadi lebih cepat. 8. Belajar Dengan Interval Agar bisa mengingat sesuatu dalam waktu yang lama, cobalah untuk mengulangi kegiatan belajar berkala atau berinterval. Misalnya saja saat kamu menghafalkan kosa kata yang ada di dalam sebuah kamus bahasa. Cara belajar yang paling efektif adalah dengan mereview kosa kata tersebut dalam waktu satu atau dua hari setelah kamu menghafal kosa kata tersebut pertama kali. Kamu bisa mereview kosa kata yang sudah kamu hafalkan dalam kurun waktu seminggu, sebulan, dan seterusnya. Hal tersebut jauh lebih efektif daripada hanya mengulanginya saja setiap hari. Tapi perlu dipahami, hal ini juga bergantung pada kebutuhan kamu dalam belajar materi tersebut ya. 9. Belajar Di Tempat Yang Disukai Tidak bisa dipungkiri bahwa tempat yang nyaman akan sangat berpengaruh pada mood atau suasana hati kita saat sedang belajar. Oleh karena itu, cobalah untuk mengatur tempat belajar kamu yang ada di rumah menjadi tempat yang nyaman. Ubah posisi dan juga tampilan ruangan setiap beberapa waktu sekali untuk memberikan suasana yang baru dan lebih segar serta memberikan semangat. Kamu juga bisa mencari atmosfer yang berbeda dengan sesekali belajar di cafe, taman, atau perpustakaan. Namun, sebelum melakukan cara tersebut, pastikan bahwa keadaan tempat umum yang kamu pilih tidak akan mengganggu proses belajar kamu ya. 10. Menjadikan Belajar Sebagai Sebuah Kebutuhan Kebutuhan adalah sebuah hal yang harus dipenuhi supaya kita bisa tetap bertahan hidup. Oleh sebab itu, saat kita menganggap bahwa belajar adalah sebuah kebutuhan, maka kita juga akan merasa lebih semangat dan bersungguh-sungguh dalam melakukannya. Kegiatan belajar tidak lagi hanya dilakukan saat berada di kondisi tertekan. Tapi bisa dilakukan kapan saja dengan hati senang dan semangat yang membara. Dengan begitu, tentu semua materi yang kamu pelajari akan lebih mudah dipahami dan diingat. 11. Menyusun Target Belajar Dengan memiliki target waktu untuk menguasai materi pelajaran akan membuat kita semakin merasa tertantang. Oleh karena itu, cobalah untuk menyusun jadwal belajar dan bagi waktu untuk belajar dengan baik. Jika berhasil mencapai target yang telah ditentukan, beri diri kamu hadiah kecil. Misalnya saja dengan membeli makanan kesukaan. Dengan memperoleh sedikit hadiah, maka akan timbul rasa senang dan puas di dalam diri kita. Sehingga akan semakin terpacu untuk mencapai target belajar selanjutnya. 12. Berperan Menjadi Seorang Guru Setelah melakukan kegiatan belajar, cobalah untuk berperan sebagai seorang guru. Jelaskan materi-materi yang sudah kamu pelajari sebelumnya dengan menggunakan bahasa kamu dan tujukan kepada diri sendiri. Kamu juga bisa minta bantuan keluarga atau teman untuk mendengarkan penjelasan materi yang akan kamu sampaikan. Para ahli psikologi menganggap bahwa dengan mengulang kembali materi yang telah dipelajari adalah salah satu cara belajar efektif untuk mengingat dan memahami semua materi yang telah kamu pelajari. Saat kamu menjelaskan materi tersebut, maka kemungkinan akan ada beberapa hal yang terlewat. Namun justru dengan hal itulah kamu bisa menjadikannya patokan untuk mengulang kembali materi-materi yang sempat terlewat dengan mempelajarinya lagi. 13. Buatlah Latihan Ujian Sebelum menghadapi tes atau ujian yang sesungguhnya, kamu bisa berlatih untuk menjawab soal-soal ujian terlebih dulu dengan membuat latihan ujian sendiri. Hal tersebut bisa menguji mental kamu sebelum nantinya akan berhadapan langsung dengan soal ujian yang sebenarnya. Cara tersebut merupakan salah satu cara untuk mencegah rasa jenuh karena kamu harus rutin membaca materi ujian. Setelah kamu bisa menyelesaikan latihan soal mandiri itu, jangan lupa untuk periksa jawabannya. Dengan begitu, kamu akan tahu mana saja soal yang harus diperbaiki dan mana saja jawaban yang sudah benar. 14. Bersikap Kritis Setelah memahami materi yang sedang kamu pelajari, cobalah untuk melatih otak kamu supaya berpikir lebih kritis terhadap semua materi yang sudah dipelajari. Aktiflah dengan mencari tahu dan juga menganalisis kebenaran dari hal-hal yang ada di materi tersebut. Cara itu dinilai bisa membuat seseorang menjadi lebih mudah mengingat semua materi saat ujian datang. Selain itu, dengan mengulik informasi lebih lanjut mengenai materi yang sedang dipelajari, maka kamu akan memperoleh perspektif yang lebih luas. 15. Hindari Mendengarkan Musik Dengan Lirik Musik memang sudah terbukti dapat membantu seseorang dalam meningkatkan konsentrasinya. Akan tetapi saat belajar, hindari mendengarkan musik yang ada liriknya. Sebab, hal tersebut bisa membuat pikiran kita menjadi terdistraksi. Alangkah lebih baik, dengarkanlah musik klasik saat sedang belajar. Supaya pikiran kamu bisa menjadi lebih tenang dan fresh. 16. Baca Ringkasan Materi Sebelum Beranjak Tidur Sebuah penelitian membuktikan bahwa tidur adalah salah satu cara yang cukup efektif untuk membantu proses mengingat. Oleh karena itu, membaca kembali ringkasan dari materi pelajaran sebelum beranjak tidur sangat dianjurkan. Lalu, jangan lupa untuk tidur dalam jangka waktu tujuh sampai sembilan ham per hari. Hal ini bertujuan agar pikiran menjadi terasa segar saat bangun. 17. Berdiskusi Belajar memang sering kali dilakukan seorang diri. Akan tetapi, beberapa orang justru lebih suka dengan gaya belajar bersama dan berkelompok. Jika kamu adalah tipe orang yang lebih suka belajar bersama, maka cobalah untuk mencari teman yang bisa diajak untuk berdiskusi. Dari proses diskusi tersebut, kamu akan memperoleh lebih banyak hal yang mungkin saja tidak bisa kamu dapatkan ketika belajar sendiri. B. Sikap yang Harus Dihindari Saat Sedang Belajar Sendiri Ketika kamu sedang berusaha untuk belajar sendiri di rumah. Bisa jadi, itu adalah cara yang efektif agar bisa lebih mudah memahami materi pelajaran, tapi juga bisa jadi tidak. Ya, memang ada beberapa kesalahan kecil ataupun kesalahan fatal yang biasanya dilakukan saat sedang belajar sendiri di rumah. Jika sebelumnya kita sudah membahas mengenai cara belajar efektif, maka sekarang kita akan membahas mengenai hal-hal yang perlu kamu hindari saat belajar sendiri. Hal ini bertujuan agar waktu belajar kamu menjadi lebih efektif. 1. Mudah Menyerah Sikap yang satu ini biasanya disebabkan karena kita merasa tidak sabar dengan proses belajar. Dimana kita hanya ingin cepat-cepat mengakhiri kegiatan belajar dengan mengabaikan hal-hal yang sulit atau hambatan yang ada. Kedua hal itu justru akan menyebabkan kita tidak memiliki semangat belajar dan akhirnya lebih memilih untuk menyerah. Mungkin sikap semacam itu memang hal yang normal dan pasti akan selalu ada hambatan dan kesulitan saat mulai belajar secara mandiri. Tapi, kamu bisa mencoba untuk eksplor kembali sumber belajar lain yang kamu gunakan. Jangan terpaku dengan buku sekolah saja. Supaya kamu memperoleh pengetahuan yang lebih luas dan termotivasi untuk lebih semangat belajar. 2. Tidak Pandai Mengatur Waktu Manajemen waktu adalah salah satu hal yang sangat penting dalam proses belajar mandiri. Jangan sampai kamu terlalu sibuk dengan kegiatan lain, lalu lupa untuk belajar. Oleh karena itu, kamu harus pandai mengatur waktu. Sehingga proses belajarmu tidak akan sia-sia. Cobalah untuk memprioritaskan kegiatan yang memang benar-benar penting. Sehingga kamu memiliki banyak waktu luang untuk belajar. 3. Tidak Memiliki Target Perencanaan Jika kamu tidak memiliki target belajar, maka hal itu akan membuat proses belajarmu menjadi tidak terarah atau tidak ada tujuannya. Sehingga kamu justru akan mendapatkan proses belajar yang lebih lama dan berbelit-belit. Oleh sebab itu, penting untuk membuat sebuah target perencanaan yang baik dan terstruktur. Hal tersebut sangat penting dilakukan ketika kamu memilih untuk belajar secara mandiri dan autodidak. Sebab, kamu akan lebih memahami terkait apa saja yang harus dipelajari selanjutnya. Selain itu, proses belajarmu juga akan selesai sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Kemudian, target perencanaan juga sangat bermanfaat untuk menjadi media evaluasi dari materi pelajaran yang sudah kamu pahami. Kamu dapat menuliskan rencana belajar di note, dinding, planner book, papan tulis, dan media lain yang bisa memudahkanmu. Itulah beberapa penjelasan mengenai cara belajar efektif dan juga berbagai sikap yang harus dihindari saat memutuskan untuk belajar secara mandiri. Untuk kamu yang sedang berjuang mempelajari sesuatu untuk mencapai sebuah hal yang besar, tetaplah semangat dan temukan metode belajarmu sendiri. Agar proses belajar yang kamu lakukan bisa membuahkan hasil yang luar biasa. Rekomendasi Buku & Artikel Terkait Cara Belajar Efektif ePerpus adalah layanan perpustakaan digital masa kini yang mengusung konsep B2B. Kami hadir untuk memudahkan dalam mengelola perpustakaan digital Anda. Klien B2B Perpustakaan digital kami meliputi sekolah, universitas, korporat, sampai tempat ibadah." Custom log Akses ke ribuan buku dari penerbit berkualitas Kemudahan dalam mengakses dan mengontrol perpustakaan Anda Tersedia dalam platform Android dan IOS Tersedia fitur admin dashboard untuk melihat laporan analisis Laporan statistik lengkap Aplikasi aman, praktis, dan efisien Belajar keras demi nilai yang baik dan diterima di perguruan tinggi sering kali bikin lupa makan bahkan lupa tidur. Ternyata supaya nggak menyiksa diri sendiri, belajar nggak bisa sekedar mati-matian tapi harus efektif dan efisien. Yuk, cari tahu tentang cara belajar efektif dan efisien di artikel ini! Hai Sobat Zenius! Apa ya maksudnya belajar efektif dan efisien, bukan sekedar belajar keras saja? Jadi begini, Sobat. Semenjak kecil, pasti elo sering denger nasehat dari orang tua untuk bekerja keras supaya elo bisa meraih cita-cita, bukan? Kerja Keras Foto by Do Nhu Hal yang sama juga berlaku dengan belajar. Jika elo ingin mendapatkan nilai yang tinggi, ingin mendapatkan peringkat teratas, atau diterima di sekolah atau perguruan tinggi impian, makan belajar keras menjadi kuncinya. Kalau dilihat dari arti kata keras di KBBI, maka belajar keras itu identik dengan kegigihan dan kesungguhan hati. Pada realitanya, hal itu ditunjukan dengan lamanya waktu yang dihabiskan untuk belajar, dan pengorbanan-pengorbanan yang dilakukan demi bisa menambah waktu untuk bisa membaca, menghafal, dan latihan soal. Tentu untuk meraih keberhasilan dalam studi, belajar dengan keras memang perlu. Seorang penulis dari Amerika William H. Armstrong pun juga pernah menulis buku yang berjudul Study is Hard Work”. Akan tetapi, arti kata keras juga membawa makna membahayakan nyawa, lho Sobat. Mungkin kata membahayakan nyawa terdengar terlalu dramatis, tetapi kenyataan nya memang benar, Sobat. Kurangnya waktu tidur karena belajar bisa mengurangi kualitas hidup elo. Sama seperti bekerja, menghabiskan lebih banyak waktu untuk belajar berkaitan dengan kondisi kesehatan mental yang buruk, dan sudah terbukti bahwa hal ini dipengaruhi oleh gangguan tidur Afonso, Fonsea, Pires, 2017. Selain buruk untuk kesehatan, sistem belajar keras yang salah juga tidak dapat dipertahankan untuk waktu yang lama. Mungkin setelah beberapa hari melakukan hal tersebut, elo bisa mengalami yang namanya burnout atau sangat kelelahan sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memulihkan tenaga. Belajar Keras Foto by Josefa nDiaz Lalu bagaimana caranya supaya elo bisa tetap belajar dengan gigih tanpa merusak kesehatan elo sendiri dan lebih bisa dilakukan dengan konsisten? Jawabannya adalah dengan cara belajar yang efektif dan efisien. Nah, di artikel kali ini, gue akan memberikan penjelasan nih terkait arti, hubungan, perbedaan efektif dan efisien, dan bagaimana cara belajar dengan menerapkan kedua kualitas tersebut. Yuk, lanjutin bacanya supaya elo bisa tahu cara-cara untuk belajar dengan lebih cerdas! Pengertian Efektif dan EfisienPerbedaan Efektif dan Efisien Serta Hubungannya3 Cara Belajar Efektif dan Efisien Pengertian Efektif dan Efisien Untuk memulai, ada baiknya nih kalau kita secara singkat mengenal dulu apa yang dimaksud dengan efektif dan efisien. Dalam KBBI, efektif memiliki arti suatu usaha yang dilakukan dapat membawa hasil atau efek yang berguna. Definisi yang hampir sama tentang efektifitas juga disampaikan oleh UNESCO. Menurut UNESCO, efektifitas merupakan hasil dari pengukuran tingkat pencapaian sebuah tujuan pendidikan atau persyaratan tertentu. Sedangkan, kata efisien dalam KBBI berarti tepat atau sesuai dalam mengerjakan sesuatu sehingga tidak membuang-buang waktu, tenaga, maupun biaya. Sehingga, efisiensi merupakan ukuran kualitas dan jumlah usaha yang dilakukan untuk tercapainya suatu tujuan Randeree & Ninan, 2011 Setelah mengerti arti dari efektif dan efisien sekarang kita cari tahu yuk, apa perbedaannya dan keuntungan menggabungkan kedua kualitas tersebut dalam belajar. Baca Juga Kenapa yah Belajar Kerasa Jadi Beban? Kesalahan Belajar Bahasa Inggris dan Bahasa Asing Lainnya Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Kamu Mulai dari Sekarang Perbedaan Efektif dan Efisien Serta Hubungannya Efektif dan Efisien, walaupun mungkin terasa seperti sebuah satu kesatuan, namun keduanya merupakan hal yang berbeda, Sobat. Perbedaannya adalah ketika efektif berkaitan dengan cara yang dapat mencapai tujuan, efisien berkaitan dengan tingkat usaha yang dicurahkan. Nah, kalau elo ingin mendapatkan gambaran yang lebih jelas lagi tentang apa itu efektif dan efisien serta perbedaannya, Zenius juga punya video keren yang menjelaskan tentang hal ini nih. Elo bisa cek video dibawah ini ya. Video Efektif dan Efisien Figur Hubungan Efektif dan Efisien Di atas ini, elo bisa menemukan sebuah figur yang menggambarkan hubungan antara kualitas efektif dan efisien dalam sebuah perusahaan, Sobat. Hubungan langsung antara kedua kualitas ini dapat langsung elo lihat di kolom kiri-atas. Dari sana, kita bisa mengerti bahwa penggabungan dari kualitas efektif dan efisien dapat menghasilkan kesuksesan dengan biaya yang rendah, dan perusahaan tidak hanya dapat bertahan, namun juga berkembang. Kalau hal itu diterapkan dalam belajar, maka efektivitas berkaitan dengan kesuksesan elo dalam belajar. Hal ini dapat dicerminkan dari, nilai yang elo dapat, peringkat, atau pun tercapainya impian elo di terima di sekolah tertentu. Nah, kalau cara belajar elo sudah bisa membuat elo mencapai itu semua berarti cara belajar elo sudah efektif. Foto by Kyle Gregory Devaras Langkah selanjutnya adalah bagaimana supaya usaha yang diberikan dalam mencapai tujuan itu efisien atau tidak berlebihan hingga membahayakan diri elo sendiri. Kalau sudah menemukan takaran yang tepat, maka elo akan bisa berkembang. Tidak hanya memiliki kualitas belajar yang baik, namun juga tingkat pencapaian yang baik. Pertanyaan selanjutnya adalah bagaimana caranya supaya kita bisa belajar efektif dan efisien? Tenang, gue sudah siapkan 3 cara belajar efektif dan efisien yang pastinya mudah untuk dimengerti dan diterapkan. Yuk, kita mulai apa saja 3 cara tersebut! Setelah membaca tentang perbedaan dan hubungan efektif dan efisien, pasti elo sudah semakin memiliki gambaran tentang pentingnya kedua hal tersebut dalam belajar. Dengan begitu elo sudah siap untuk mengetahui apa saja 3 cara belajar efektif dan efisien yang ada di bawah ini. Buat Rencana Belajar Menurut panduan belajar dari Ghent University, Belgia, salah satu cara yang penting untuk meningkatkan efisiensi belajar adalah dengan membuat perencanaan yang matang. Apa saja yang perlu dipersiapkan dalam sebuah perencanaan belajar? Berikut adalah dua hal yang perlu elo persiapkan Pada jam berapa waktu paling produktif, kurang produktif, dan paling tidak produktifmu? Produktivitas Foto by Andreas Klassen Waktu yang kurang produktif adalah ketika energi dan performa sudah menurun tapi elo masih sanggup untuk tetap belajar walaupun kapasitasnya lebih sedikit. Yang terakhir, waktu dimana elo sudah tidak dapat melakukan kegiatan belajar lagi. Mungkin pada jam ini, elo sudah kehabisan energi atau cenderung akan melakukan hal lain untuk mengembalikan energi yang sudah terpakai Pada waktu paling produktif itu lah waktu dimana elo perlu mempelajari materi atau mengerjakan tugas yang paling berat. Lalu, elo bisa meletakan pekerjaan yang lebih ringan di waktu yang kurang produktif. Sedangkan pada waktu tidak produktif, gunakanlah waktu ini untuk beristirahat dan bersantai. Dengan menerapkan pembagian waktu ini, elo akan mampu memanfaatkan waktu yang elo miliki dengan efisien tanpa ada kekhawatiran bahwa elo harus menggunakan seluruh waktu elo dalam sehari untuk belajar. Gangguan apa yang biasanya ada saat elo sedang belajar? Gangguan Belajar Foto by Nubelson Fernandes Hal yang kedua ini sangatlah penting untuk diperhatikan. Gangguan-gangguan seperti notifikasi HP, suara musik, atau hal lainnya dapat menghambat belajar elo sehingga belajar mu jadi tidak efektif dan efisien. Singkirkanlah gangguan-gangguan itu hingga waktu belajar elo selesai. Mereview Beberapa kali Biasanya kalau mau ujian, masih banyak sekali yang menerapkan SKS atau sistem kebut semalam. Hayo, elo juga nggak nih? Hehe. Foto by Victoria Heath Menurut penelitian Taraban, Maki, & Rynearson, 1999, ternyata dalam minggu-minggu menjelang ujian, siswa justru menghabiskan sedikit waktu lho untuk belajar. Baru setelah 2 hari atau 3 hari menjelang waktu ujian siswa baru mulai panik dan mati-matian belajar untuk ujian. Tentunya hal itu juga sudah terbukti tidak efektif dan efisien, Sobat. “Waduh, kayaknya, gue sendiri juga sering nih merasa seperti ini.” Gapapa, masih ada waktu untuk berubah kok. Nah, untuk menyiasati hal ini, elo bisa lho menerapkan metode 5 kali review ulang yang pernah gue bahas di artikel Kenapa Kita Sering Lupa? Yang perlu elo lakukan hanyalah meluangkan waktu mulai dari 10 menit saja disesuaikan dengan kebutuhan dalam sehari untuk mereview materi yang elo dapat di sekolah. Pengulangan pertama usahakan dalam kurun 24 jam, kedua dalam kurun satu minggu, ketiga tepat pada hari ke tujuh, keempat setelah satu bulan, dan kelima setelah beberapa bulan. Dengan melakukan pengulangan beberapa kali elo juga dapat memiliki ingatan yang lebih tajam terkait materi yang elo pelajari. Sehingga, nggak perlu lagi memforsir tenaga dan menghabiskan sebagian besar waktu elo sehari sebelum ujian. Latihan Soal Foto by Green Chameleon Mengerjakan latihan soal menjadi salah satu cara yang baik untuk mengukur keefektifan belajar elo. Dengan latihan soal elo juga dapat mengecek ingatan tentang materi yang sudah elo pelajari. Yang perlu elo lakukan setiap kali latihan soal adalah memastikan bahwa elo bisa menjawab soal yang sebelumnya elo nggak bisa Wade, Tavris, Garry, 2013. Dengan begitu latihan soal dapat benar-benar membantu elo mencapai tujuan elo dalam belajar. Sebelum ujian, elo juga perlu mengetes ulang pemahaman elo terkait sebuah materi. Kenapa? Karena menurut penelitian, siswa yang melakukan hal tersebut sekalipun materinya sudah terasa familiar dapat mengingat materi dua kali lebih baik dibandingkan yang tidak mengetes ulang Karpicke & Roediger, 2007 Penutup Nah, begitulah sharing gue kali ini tentang pengertian, perbedaan, dan hubungan efektif dan efisien, serta cara menerapkannya dalam belajar. Semoga informasi yang elo dapatkan kali ini dapat membantu dalam meningkatkan efektifitas dan efisiensi belajar elo supaya belajar tidak merugikan diri elo sendiri ya, Sobat. Sekian dari gue, see you in the next article!

ceramah tentang cara belajar efektif